" Datangi Bareskrim Polri, PRT Korban First Travel Tagih Janji Syahrini - Berita Video

Wednesday, October 25, 2017

Datangi Bareskrim Polri, PRT Korban First Travel Tagih Janji Syahrini

Loading...

Beritavideo - Latifah, seorang pembantu rumah tangga yang juga menjadi korban penipuan dana umrah agen perjalanan First Travel menyambangi Bareskrim Polri untuk menemui Syahrini, salah satu artis penerima endors dari First Travel.

"Saya ke sini mau ketemu Syahrini , saya kan lihat di TV kalau dia mau berangkatin korban First Travel yang enggak mampu, 10 apa 20 orang gitu, makanya saya ke sini," katanya di Bareskrim Polri, Jalan Medan Merdeka Timur, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (25/10/2017).


Sebab itu, ia berangkat dari tempat kerjanya menuju Bareskrim Polri untuk mendaftarkan diri agar dapat diberangkatkan umrah oleh Syahrini.

"Saya izin tidak kerja dulu, mau ngecek ke sini, dan minta tolong sama pak polisi dan wartawan agar disampaikan kalau saya benar-benar orang yang tidak mampu tapi niat banget ke Makkah," tuturnya.

Latifah menceritakan, pembayaran umrah ke First Travel dirinya harus mengumpulkan uang selama 12 tahun, bahkan untuk mengumpulkan uang tersebut dirinya harus menyisihkan upah dari cuci setrika dan pekerjaan serabutan lainnya.

"Saya kumpulkan dari upah nyuci, gosok sama upah - upah lainnya, kaya jagain anak, beresin kebun,kerja di laundry," tuturnya.

Setelah terkumpul uang sekira Rp14 juta, Latifah langsung melunasi biaya umrah ke First Travel. Saat itu, First Travel mengagendakan dirinya berangkat ke tanah suci pada Desember 2017.

"Saya lunas tahun 2016, terus berangkatnya Desember 2017, terus diundur jadi 2020, terus sampai enggak ada kabar lagi, tahu-tahu ketangkap Andika dan Anisa (bos Travel)," tegasnya.

Sebagaimana diketahui, Syahrini memiliki niat baik untuk membiayai perjalanan umrah untuk jamaah yang mengumpulkan uang bertahun-tahun tapi gagal umrah lantaran menjadi korban penipuan biro perjalanan, First Travel yang gagal berangkat ke tanah suci.

"Insya Allah saya juga ingin membantu, barangkali dari diskon ini ada hak mereka. Yang terkena kepada saya. Naudzubilah saya tidak mau, tersangkut di akherat untuk urusan uang," ucap Syahrini usai diperiksa sebagi saksi oleh penyidik Bareskrim.

Loading...
Back To Top